Bengkulusatu.co.id – Jajaran Pengurus Asosiasi Kabupaten Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia( ASKAB PSSI ) Kabupaten Lebong menegaskan secara organisasi berkomitmen untuk memegang dan menjaga netralitas dan independensi selama Pilkada Serentak baik Pemilihan Gubernur/Wakil Gubernur maupun Pemilihan Bupati/Wakil Bupati.
Hal tersebut disampaikan langsung Ketua Umum Askab PSSI Lebong, Gunawan, Selasa (13/10/2020).
Dijelaskan, pada perhelatan demokrasi kali ini, Askab PSSI dan Issue sepakbola tidak luput dari target kampanye para paslon yang akan bertarung merebut suara rakyat. Bahkan tidak jarang pengurus olahraga juga menjadi simpatisan maupun tim sukses kandidat. Akan tetapi dari segi organisasi, Askab PSSI dipastikan tetap bersikap netral.
Tetapi untuk perorangan kita berikan kesempatan kepada masing-masing untuk menyalurkan hak pilih, termasuk juga pengurus Askab kecuali yang TNI/Polri. Dan bahkan kita dorong para pengurus maupun insan bola untuk menggunakan hak pilihnya dengan sebaik-baiknya sesuai dengan pilihannya masing-masing. Dengan catatan tidak membawa nama Askab PSSI. Dan tetap mendukung Pilkada yang damai, sejuk, dan kondusif,” ujarnya.
Gunawan lebih lanjut mengatakan sikap ini sesuai komitmen awal sejak dirinya mengikhlaskan diri untuk mengembangkan sepakbola khususnya di kabupaten Lebong, terlebih setelah dirinya memegang kendali Askab PSSI sejak beberapa waktu yang lalu.
“Sikap ini tentu tidak terlepas dari komitmen awal saya terlebih setelah menjadi Ketua Umum Askab bahwa pengembangan sepakbola tidak bisa dicampur aduk dengan kepentingan politik praktis. Kita harus bisa menempatkan dimana berpolitik dan dimana persoalan politik jangan dibawa-bawa. Sehingga yang kita bangun adalah politik sepakbola bukan sepakbola politik. Jadi politik praktis itu ada tempatnya,”tegas pria yang berhasil membawa Lebong Runner up Porprov 2018.
Ditambahkannya, kita berharap siapapun pemimpin Lebong di masa mendatang yang terpilih tetap memperhatikan sektor keolahragaan khususnya Sepakbola. Tidak hanya karena sepakbola olahraga rakyat, namun Lebong mempunyai talenta talenta yang cukup menjanjikan kedepan jika pemerintah bersama-sama dengan Askab PSSI Lebong serius untuk mewujudkan Lebong berpretasi dicabang olahraga khususnya cabang sepakbola.
Ditanya terkait program Askab PSSI Lebong kedepan, Gunawan menjelaskan sebenarnya sudah ada beberapa program kerja, namun karena pendemi Covid19 ini menyebabkan program-program tersebut belum bisa dilaksanakan, diantaranya menyelenggarakan Liga Lebong maupun PS Lebong Cup III. Alhamdulillah kita masih bisa melakukan TC pemain U-19 persiapan Porprov dan dalam waktu dekat akan mengirim peserta kursus wasit C3 di Bengkulu. [red]
