Bengkulusatu.id, Curup – Pemerintah Kabupaten Rejang Lebong, melalui Dinas Pariwisata Rejang Lebong, sejak Rabu (18/11) pagi hingga Jum’at (20/11), menggelar pelatihan Homestay Pondok Wisata/Rumah Wisata, kepada para penggiat wisata yang ada di Kabupaten Rejang Lebong.
Kegiatan tersebut, diharapkan mampu menggeliatkan potensi-potensi wisata yang ada di Kabupaten Rejang Lebong. Karena, dukungan akomodasi wisata seperti tempat bermalam, menjadi bagian penting dalam menunjang kunjungan wisatawan dari luar daerah.
“Salah satu daya tarik pariwisata yang ada di pedesaan, salah satunya dengan menyediakan Homestay untuk para wisatawan dengan menciptakan suasana yang benar benar nuansa pedesaan namun dengan fasilitas standar penginapan atau hotel,” jelas Sekda Rejang Lebong, RA Denni, SH., MM., didampingi Kapala Dinas Pariwisata, Dra. Upik Zumratul Aini, M.Si.
Sambungnya, Harus diakui bahwa Rejang Lebong memiliki banyak potensi wisata. Hanya saja, dukungan akomodasi penginapan layaknya homestay belum dilirik sebagai salah satu indikator penting dalam meningkatkan kunjungan wisatawan.
“Masyarakat dan Pemerintah harus bersama sama untuk memajukan sektor pariwisata. Salah satunya dengan pengembangan Homestay. Dengan adanya Homestay, wisatawan akan diuntungkan dengan biaya yang lebih murah dari tarif hotel, dengan suguhan nuansa pedesaan. Begitupun masyarakat sekitar objek wisata,hadirnya homestay, masyarakat akan diuntungkan, misalnya usaha kuliner dan sebagainya. Otomatis, dengan hadirnya homestay, ekonomi masyarakat akan bertumbuh,” tandasnya. [BN1]
